Subandrio (Petani Jeruk) Desa Jrakah, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah
Hamparan
tanaman jeruk milik Bapak Subandrio menyejukkan mata bagi siapa saja
yang memandangnya. Tampak buah jeruk yang besar-besar terlihat segar dan
membuat hari senang untuk segera memetiknya. Ya … itulah sekelumit
gambaran lahan jeruk milik Bapak Subandrio yang telah menggunakan
produk-produk pertanian NASA. Saat team NASA menyambanginya ia
tersenyum bahagia dan menyambut team NASA dengan gembira. Dirinya
mempersilahkan team NASA untuk melihat sendiri tanaman jeruknya.
“Luas
lahan yang saya tanami jeruk ini sekitar 2000 m2 (125 ubin) dengan
jumlah tanaman jeruk 350 batang dan umur jeruk sampai saat ini kira-kira
3 tahun,”Ungkapnya. Ia juga menjelaskan beberapa produk NASA yang
telah digunakannya diantaranya POC NASA, Hormonik, Super NASA, Power
Nutrition dan PESTONA. Cara aplikasi, masih menurutnya, yaitu Super NASA
4 sendok makan ditambah Power Nutrition juga 4 sendok makan ditambah
dengan NPK 1 Kg yang semuanya dicampur dalam 1 ember air, kemudian
campuran tersebut diaplikasikan 2 gelas per pohon dengan interval 6
bulan sekali. Perlakuan ini ia lakukan baru 1 kali. “Sedangkan untuk
aplikasi berikutnya POC NASA 4 tutup botol ditambah Hormonik 1 tutup
botol ditambah PESTONA 2 tutup botol dilarutkan dalam tangki air 15
liter disemprotkan merata tiap seminggu sekali,”Jelasnya lebih lanjut.
Menurut
dirinya, banyak manfaat setelah menggunakan produk NASA karena
pertumbuhan tanaman jauh lebih baik dari sebelum ia menggunakan produk
NASA, apalagi jika dibandingkan dengan tanaman jeruk milik tetangga,
tanaman saya pertumbuhannya jauh lebih baik, akunya. “Setelah
menggunakan produk NASA, daun-daun lebih baik dan besar, dalam jangka
waktu 1 bulan saja bunga sudah pada keluar, bunga juga tidak rontok
artinya jadi semua,”Ucapnya girang. Selain itu ia juga mengemukakan
keuntungan yang lain seperti buahnya banyak dan merata, daun subur,
pertumbuhan tanaman lebih sehat serta rasanya jadi lebih manis.
Sedangkan tanaman yang tidak menggunakan produk NASA batangnya lebih
kecil, buahnya juga jarang, ukuran buahnyapun lebih kecil serta daun
kuning dan pertumbuhan tanamannya kurang subur.
“Perkiraan hasil
panen (pemetikan) nanti sekitar 3,5 Ton, padahal biasanya hanya
mendapatkan berkisar antara 2-2,5 ton. Jadi ada selisih tambahan 1 ton
setelah menggunakan produk NASA ini,”Ujarnya bangga. Lebih lanjut ia
menjelaskan, bahwa harga jeruk Rp. 4000/Kg, jadi kalau dihitung maka ada
peningkatan hasil produksi jeruk 1 Ton x Rp. 4000 = Rp. 4.000.000,-
Luar Biasa …..!!!!.
Selain itu ia juga menerangkan mengenai
penggunaan pupuk makro NPK setelah menggunakan produk NASA menjadi lebih
irit dengan adanya pengurangan 50 – 70%. Dulu biasanya menggunakan 2
kwintal sekarang minimal 1 kwintal, jika harga 1 Kg NPK adalah Rp. 525,-
maka ada penghematan 100 Kg (1kwintal) x Rp.525 = Rp. 525.000,-
sedangkan biaya pembelian produk NASA hanya sekitar Rp. 200.000 saja.
Jadi sangat menguntungkan dan tentunya juga Irit bukan ..!!
Saat
team NASA melakukan wawancara dan perbincangannya dengan Bapak
Subandrio di lahan jeruk tersebut juga nampak beberapa tetangga lahan
jeruk yang ikut menyaksikan disertai dengan rasa terkagumg-kagum. Mereka
selalu ingin bertanya pada Subandrio, pakai apa kok tanaman jeruknya
bisa tumbuh bagus dan buahnya besar-besar. Bapak Subandrio hanya
tersenyum sambil menjawab kepada mereka bahwa dirinya menggunakan
produk-produk pertanian NASA sambil menunjukkan beberapa produk NASA
yang telah dipakainya.
Yang lebih menggembirakan lagi, disitu
juga hadir salah seorang pengepul yang sudah biasa mengambil hasil panen
(petik) jeruk di daerah sekitar Jrakah. Bapak Yusuf, biasanya ia
dipanggil, sampai terkagum-kagum dengan tanaman milik Bapak Subandrio.
Bahkan ia berani memastikan petik (panen) jeruk yang ada dilahan seluas
2000 m2 itu akan menghasilkan paling sedikit 5 ton. Padahal Bapak
Subandrio sendiri hanya berani memperkirakan 3,5 ton saja. LUAR BIASA
....!!!. Jadi terbukti sudah bahwa produk-produk NASA memang sangat
bagus digunakan terutama untuk tanaman jeruk, karena halm ini telah
diakui oleh tetangga lahan Subandrio yang rata-rata mereka adalah para
petani jeruk, bahkan pengepul jeruk pun mengakuinya.
Oleh karena
diakhir perbincangannya dengan team NASA, Bapak Subandrio berpesan
kepada seluruh petani jeruk khususnya dimana saja, agar selalu
menggunakan produk NASA karena ia sudah merasakan sendiri peningkatan
hasilnya dan selain itu tenah pertaniannya pun semakin subur. NASA
memang OKE …!!!